Siapa Anak dan Istri Nanang Irawan alias Gimbal? Diduga Pembunuh Sandy Permana Aktor Mak Lampir yang Tewas Tertikam, bukan Orang Sembarangan?
pembunuhan-PublicDomainPictures/pixabay-
Siapa Anak dan Istri Nanang Irawan alias Gimbal? Diduga Pembunuh Sandy Permana Aktor Mak Lampir yang Tewas Tertikam, bukan Orang Sembarangan?
Profil Tampang Nanang Irawan alias Gimbal Diduga Pembunuh Sandy Permana Aktor Mak Lampir yang Kini Buron, lengkap dari Umur, Agama dan Akun IG
Siapa Nanang Irawan alias Gimbal? Diduga Pembunuh Sandy Permana Aktor Mak Lampir yang Tewas Tertikam Benda Tajam pada Minggu 12 Januari 2025, Kini Masih Buron?
Misteri Sosok Nanang Irawan alias Gimbal yang Jadi Viral, Benarkah Terkait Pembunuhan Sandy Permana?
Nama Nanang Irawan, yang akrab disebut dengan julukan "Gimbal," kini menjadi pusat perhatian di media sosial. Sosok ini mendadak viral setelah diduga terlibat dalam kasus tragis yang merenggut nyawa Sandy Permana, aktor yang dikenal lewat perannya sebagai Arya Soma dalam serial "Mak Lampir."
Kronologi Kejadian
Tragedi bermula pada Minggu, 12 Januari 2025, ketika Sandy ditemukan dalam kondisi mengenaskan, bersimbah darah di pinggir jalan dekat rumahnya sekitar pukul 08.00 WIB. Tetangganya yang menemukan Sandy segera membawanya ke rumah sakit. Namun, sayangnya nyawa Sandy tak dapat diselamatkan akibat luka tusuk serius yang dialaminya.
Kepergian Sandy mengejutkan banyak pihak, terutama keluarga dan para penggemarnya. Spekulasi pun berkembang liar setelah muncul dugaan bahwa pelaku penusukan adalah tetangganya sendiri, Nanang Irawan alias Gimbal.
Klarifikasi dari Istri Korban
Ade, istri Sandy, memberikan pernyataan penting kepada media. Ia mengungkapkan bahwa sebelum insiden tragis itu, Sandy sempat keluar rumah untuk memberi makan ternak. Namun, di tengah aktivitasnya, Sandy dikabarkan terlibat cekcok dengan seorang tetangga yang berujung pada aksi penusukan.
"Waktu itu saya dengar suami saya adu mulut dengan tetangga. Tiba-tiba terjadi penusukan," ungkap Ade.
Setelah mengalami luka tusuk, Sandy berusaha meminta pertolongan ke rumah seorang perawat yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian. Sayangnya, perawat tersebut sedang dinas luar, sehingga Sandy hanya bertemu dengan rekan dari perawat tersebut. Sebelum kehilangan kesadaran, Sandy sempat menyebutkan nama pelaku yang diduga telah menyerangnya.
