Apa Penyebab Manda Sok Petantang Petenteng Saat Usia 19 Tahun Batal Menikah?
Manda-Instagram-
Apa Penyebab Manda Sok Petantang Petenteng Saat Usia 19 Tahun Batal Menikah?
Profil Biodata Manda Sok Petantang Petenteng lengkap dari Umur, Agama dan Akun Instagram
Mengungkap Fenomena Viral Sound TikTok "Sok Petantang Petenteng": Kisah di Balik Popularitas Manda
Dalam beberapa waktu terakhir, jagat media sosial, khususnya TikTok, diramaikan oleh viralnya sebuah sound yang berbunyi, "Sok petantang petenteng, giliran ditantang kayak ayam sayur!" Sound ini sukses mencuri perhatian warganet dan banyak digunakan oleh para kreator TikTok untuk membuat video parodi yang kreatif dan menghibur.
Namun, siapa sebenarnya sosok di balik suara yang kini menjadi ikon TikTok tersebut?
Sosok Manda: Kreator di Balik Sound Viral
Sound viral ini berasal dari salah satu video yang diunggah oleh seorang TikToker bernama Yani Mandasari, atau yang lebih dikenal dengan nama Manda. Melalui akun TikTok-nya, @she4mandaoo4, Manda kerap membagikan konten-konten bernuansa komedi yang mengundang tawa. Gayanya yang khas dan autentik membuatnya mudah dikenali, terutama dengan penampilannya yang sering memakai kerudung merah muda bercorak putih.
Dalam video yang memopulerkan kalimat ikonik "sok petantang petenteng," Manda tampil dengan gaya bicara yang penuh ekspresi dan nada tinggi, seolah sedang menumpahkan kekesalannya. Video ini pun segera menjadi sorotan karena dianggap lucu dan relatable oleh banyak orang.
Kisah di Balik Video Viral
Ketika diundang ke acara Pagi-Pagi Ambyar di salah satu stasiun televisi nasional, Manda akhirnya membagikan cerita di balik video viralnya. Ia mengungkapkan bahwa inspirasinya datang dari pengalaman pribadi saat menghadapi orang-orang yang tiba-tiba marah tanpa alasan jelas di jalan.
"Gara-gara orang di jalan terus orang itu aku enggak kenal, terus tiba-tiba marah gitu, kenapa dia marah, enggak tahu apa dia stres apa gimana," ungkap Manda.
Ia juga menjelaskan bahwa gaya bicaranya yang terkesan "ngegas" sebenarnya tidak lepas dari logat khas Palembang yang memang memiliki intonasi yang tegas.
"Aku kan orang Palembang ya, jadi temponya kayak gitu. Orang Palembang memang temperamen, kadang-kadang memang ngomongnya begitu, tapi orang-orang menganggapnya itu ngegas," tambahnya.