Apa Alasan dr. Azmi Fadhlih yang Meninggal Dunia Karena Pecah Pembuluh Darah di Kepala Memilih jadi Dokter?
Azmi-Instagram-
“Menolong masyarakat, jaga janji kamu, membahagiakan orang tua,” tulis dr. Azmi Fadhlih dalam unggahan reels tersebut.
Tiga alasan sederhana ini menunjukkan betapa besar tekad dan niat baik dr. Azmi dalam menjalani profesinya sebagai seorang dokter. Ia tidak hanya melihat profesinya sebagai sebuah pekerjaan, tetapi sebagai panggilan hidup untuk memberikan manfaat bagi banyak orang.
Peninggalan yang Menginspirasi di Dunia Digital
Selain dikenal sebagai seorang dokter yang kompeten, dr. Azmi Fadhlih juga aktif berbagi informasi dan edukasi di dunia digital. Sebagai seorang dokter spesialis dermatologi, venerologi, dan estetika, ia tidak hanya mengandalkan kemampuan medisnya, tetapi juga memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan pengetahuan. Konten-konten medis yang ia bagikan tidak hanya penuh dengan informasi yang bermanfaat, tetapi juga dikemas dengan cara yang ringan dan menghibur, membuatnya semakin dekat dengan para pengikutnya.
Banyak orang yang mengenal dr. Azmi lewat media sosial merasa kehilangan atas kepergiannya. Komentar-komentar berisi doa dan ucapan selamat jalan pun memenuhi unggahannya. Salah satu komentar yang mengungkapkan perasaan duka datang dari akun TikTok SintiyanyaAlesha, yang menulis, “Al-Fatihah, Dokter.” Ungkapan tersebut menggambarkan betapa besarnya rasa kehilangan yang dirasakan oleh para pengikutnya.