A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: fopen(/var/www/vhosts/viv.co.id/httpdocs/system/sessions/ci_sessionqq6t4t3s0ppi2djbu6uvlv8582hjq2ih): failed to open stream: No space left on device

Filename: drivers/Session_files_driver.php

Line Number: 174

Backtrace:

File: /var/www/vhosts/viv.co.id/httpdocs/application/controllers/Frontend.php
Line: 5
Function: __construct

File: /var/www/vhosts/viv.co.id/httpdocs/index.php
Line: 316
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_start(): Failed to read session data: user (path: /var/www/vhosts/viv.co.id/httpdocs/system/sessions)

Filename: Session/Session.php

Line Number: 143

Backtrace:

File: /var/www/vhosts/viv.co.id/httpdocs/application/controllers/Frontend.php
Line: 5
Function: __construct

File: /var/www/vhosts/viv.co.id/httpdocs/index.php
Line: 316
Function: require_once

Apa Akun Instagram Dwi Ayu Dharmawati? Kasir Toko Roti yang Dianiaya George Sugama Halim, Benarkah Bukan Orang Biasa?

Apa Akun Instagram Dwi Ayu Dharmawati? Kasir Toko Roti yang Dianiaya George Sugama Halim, Benarkah Bukan Orang Biasa?

Apa Akun Instagram Dwi Ayu Dharmawati? Kasir Toko Roti yang Dianiaya George Sugama Halim, Benarkah Bukan Orang Biasa?

George-Instagram-

Selain itu, Lindayes juga mengungkapkan bahwa bukan hanya Dwi Ayu Dharmawati yang menjadi korban kekerasan dari George. Ibunda George dikabarkan pernah mengalami patah tulang dan memar akibat tindakan kekerasan yang dilakukan oleh anaknya. Tak hanya itu, saudara laki-laki George pun dilaporkan mengalami luka di bagian kepala, yang semakin memperburuk situasi keluarga ini.

Pihak Lindayes juga menjelaskan bahwa setelah kejadian tersebut, keluarga George tidak langsung menghubungi Dwi Ayu Dharmawati. Mereka memilih untuk menunggu pihak kepolisian agar dapat memberikan keterangan resmi terkait kejadian tersebut.
Dukungan kepada Pihak Kepolisian



Penting untuk dicatat bahwa Lindayes Patisserie and Coffee berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap proses hukum yang sedang berjalan. Mereka menyatakan akan mengikuti segala prosedur hukum yang berlaku dan memberikan segala informasi yang diperlukan oleh pihak berwajib.

Sebagai perusahaan yang berbasis di Cakung, Jakarta Timur, Lindayes berharap agar kasus ini dapat diselesaikan dengan adil dan transparan, serta memberikan keadilan bagi semua pihak yang terlibat.***

TAG:
Sumber:

Berita Lainnya