Profil Tampang CM Mahasiswa Politeknik Negeri Kupang yang Diduga Paksa Minum Oli Juniornya, Lengkap dari Umur, Agama dan Akun Instagram
Kupang-Instagram-
Pihak Politeknik Negeri Kupang segera memberikan klarifikasi terkait video viral tersebut. Jems Sine, selaku Wakil Rektor III Bidang Kerja Sama dan Kemahasiswaan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyelesaikan masalah ini secara internal. Dalam pernyataannya, Jems meminta agar semua pihak menghentikan pembicaraan mengenai masalah ini karena sudah ditangani oleh pihak kampus.
Tindakan Hukum dan Penyelesaian Internal
Dalam proses penyelesaian tersebut, Jems menyebutkan bahwa hukuman yang dijatuhkan kepada pelaku adalah skorsing selama satu minggu. Menurutnya, tindakan ini dianggap sepadan dengan pelanggaran yang terjadi. "Anak ini sudah mendapatkan sanksi berupa libur selama satu minggu dan juga dikenakan skorsing yang berlaku mulai Senin, 28 Oktober 2024," jelasnya.
Lebih lanjut, Jems menambahkan bahwa mahasiswa yang terlibat, yang menjadi korban dalam insiden ini, sedang mengalami gangguan mental. "Anak ini dalam segi psikologis juga mengalami stres yang berat, maka kami mohon maaf atas situasi yang terjadi," ungkapnya. Penjelasan ini menunjukkan bahwa pihak kampus berusaha untuk menangani masalah ini dengan serius, sekaligus memberikan perhatian kepada kondisi mental mahasiswa yang terlibat.