ENDING Horor Film Horor Terrifier 3 (2024) Dibintangi Lauren LaVera: 5 Tahun Berlalu Sienna Kembali Menghadapi Teror Setan Art the Clown

ENDING Horor Film Horor Terrifier 3 (2024) Dibintangi  Lauren LaVera: 5 Tahun Berlalu Sienna Kembali Menghadapi Teror Setan Art the Clown

Terrifer-Instagram-

Fakta Menarik Seputar Terrifier 3 yang Patut Diketahui

Sukses di Box Office Amerika
Dalam minggu pertama penayangannya, Terrifier 3 langsung mencatatkan angka fantastis di box office Amerika Serikat. Menurut laporan dari Forbes, film ini meraup pendapatan domestik sebesar $18,9 juta, menjadikannya pemuncak box office Amerika dan bahkan melampaui film-film besar seperti Joker: Folie à Deux. Pendapatan kotor globalnya yang mencapai $47 juta menjadikan Terrifier 3 sebagai film horor dengan pendapatan tertinggi keempat pada tahun ini, suatu pencapaian yang luar biasa bagi film horor slasher.


Adegan Sadis yang Lebih Ekstrem dan Berani
Dilansir dari Comic Book Resources, Terrifier 3 dikenal dengan adegan-adegan sadis yang tidak segan menampilkan kekerasan ekstrem. Sejak awal hingga akhir, film ini mempertontonkan adegan-adegan penyiksaan dan pembunuhan yang intens, termasuk pembunuhan bibi Sienna, Jessica. Art the Clown memastikan setiap adegannya penuh kengerian, menambah intensitas yang hanya cocok bagi penggemar horor sejati yang tak gentar menghadapi tontonan gore yang brutal.

Baca juga: 5 Fakta dan Penjelasan Ending Film Horor Terrifier 3 (2024) Dibintangi Sienna Shaw: Aksi Mengerikan Art the Clown yang Menyamar Sebagai Santa, Lanjut ke Season 4?

Eksplorasi Tema Trauma dan Perjalanan Karakter Sienna
Tidak hanya mengandalkan horor fisik, Terrifier 3 juga menggali trauma psikologis karakter utamanya. Dalam wawancara dengan The Direct, Damien Leone menjelaskan bahwa film ini berfokus pada perjalanan batin Sienna Shaw yang harus berhadapan dengan rasa bersalah dan trauma masa lalunya. Sienna berusaha keras mengatasi perasaan bersalah yang menghantuinya, terutama karena kematian sahabatnya, Brooke. Tema trauma ini memberikan kedalaman emosional pada cerita, menambah sisi psikologis yang menarik dalam rangkaian adegan horor yang sadis.***




×
Sumber:

BERITA TERKAIT

Berita Lainnya