Kenapa BEM FISIP Unair Dibekukan? Benarkah Akibat Buntut Karangan Bunga dengan Tulisan Satire ke Prabowo-Gibran

Kenapa BEM FISIP Unair Dibekukan? Benarkah Akibat Buntut Karangan Bunga dengan Tulisan Satire ke Prabowo-Gibran

Unair-Instagram-

Karangan bunga tersebut dengan cepat menjadi viral di media sosial, seperti X (dulu Twitter) dan TikTok, serta memicu pro dan kontra di kalangan publik. Namun, Tuffahati menyebut bahwa dukungan dari kalangan mahasiswa masih kuat untuk tindakan yang dilakukan BEM FISIP Unair.

BEM FISIP Unair awalnya menerima surat pemanggilan dari Ketua Komisi Etik FISIP Unair untuk memberikan klarifikasi terkait karangan bunga tersebut pada Kamis (24/10) malam. Keesokan harinya, Jumat (25/10), Tuffahati bersama Wakil Presiden BEM dan Menteri Politik dan Kajian Strategis BEM FISIP hadir dalam pertemuan dengan Komisi Etik untuk memberikan keterangan lebih lanjut.

Namun, pada hari yang sama, pukul 16.13 WIB, BEM FISIP Unair menerima email berisi surat pembekuan organisasi mereka. Surat bernomor 11048/TB/UN3.FISIP/KM.04/2024 tersebut ditandatangani oleh Dekan FISIP Unair, Prof. Bagong Suyonto, dan menyatakan bahwa aktivitas BEM FISIP resmi dibekukan.

Meski demikian, Tuffahati menegaskan bahwa BEM FISIP Unair akan terus berjuang dan tidak menyerah. Ia menyatakan bahwa mereka tetap berkomitmen untuk memperjuangkan keadilan bagi seluruh anggota kabinetnya dan melanjutkan misi organisasi hingga akhir masa kepemimpinannya.

“Sampai berita ini diterbitkan, belum ada diskusi lanjutan dengan Dekan FISIP terkait surat pembekuan ini. Kami sepakat untuk tidak menyerah dan akan tetap memperjuangkan hak-hak kami hingga masa demisioner yang telah ditentukan,” ujar Tuffahati.




×

Baca juga: Nonton One Piece Episode 1123 Subtitle Bahasa Indonesia, Kapan Rilis? Link Nonton SUB INDO di Bilibili dan iQIYI

Sumber:

BERITA TERKAIT

Berita Lainnya