Apa Penyebab Benny Laos Meninggal Dunia? Inilah Kronologi Tewasnya Calon Gubernur Maluku Utara 2024, Benarkah Akibat Kebakaran speedboat saat Disii Bahan Bakar?
Benny-Instagram-
Kronologi Kejadian
Dilansir dari beberapa sumber, kecelakaan yang menewaskan Benny Laos terjadi saat speedboat yang ditumpanginya sedang diisi bahan bakar. Berdasarkan dugaan sementara dari pihak kepolisian, beberapa perangkat pada speedboat tersebut, seperti mesin kapal, AC, kompor listrik, dan genset, masih dalam keadaan menyala saat pengisian bahan bakar berlangsung. Hal ini dianggap sebagai penyebab terjadinya ledakan yang menewaskan Benny Laos beserta beberapa anggota timnya.
Ledakan tersebut menyebabkan kebakaran hebat di speedboat. Benny Laos, yang merupakan kader Partai Demokrat, tewas dalam insiden ini. Kematian Benny Laos bukan hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan tim kampanyenya, tetapi juga bagi masyarakat Maluku Utara yang mengenalnya sebagai pemimpin berdedikasi.
Sosok Benny Laos
Sebagai mantan Bupati Pulau Morotai, Benny Laos dikenal sebagai tokoh yang dekat dengan masyarakat. Selama menjabat, ia berhasil membawa berbagai perubahan positif di daerahnya, yang membuatnya mendapatkan dukungan luas untuk maju sebagai calon gubernur Maluku Utara 2024. Kiprahnya di dunia politik dimulai dari keaktifannya di Partai Demokrat, di mana ia dikenal sebagai kader yang loyal dan visioner.
Benny Laos telah mempersiapkan berbagai program unggulan untuk Maluku Utara jika terpilih sebagai gubernur, termasuk fokus pada pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir. Namun, insiden tragis ini menghentikan langkahnya di tengah jalan.
Reaksi Masyarakat dan Tokoh Politik
Kematian Benny Laos mengejutkan banyak pihak. Sejumlah tokoh politik, termasuk dari Partai Demokrat, menyampaikan belasungkawa mereka. Para pendukungnya juga merasa kehilangan sosok yang mereka anggap mampu membawa perubahan bagi Maluku Utara. Media sosial dipenuhi oleh ungkapan duka cita dan doa untuk Benny Laos serta keluarganya.
Sarbin Sehe, calon wakil gubernur yang menjadi pasangan Benny Laos dalam Pilkada, juga menyampaikan kesedihannya. Ia mengenang Benny Laos sebagai pemimpin yang memiliki visi besar untuk kemajuan Maluku Utara. "Kami kehilangan sosok pemimpin yang tidak hanya bijaksana, tetapi juga selalu mengutamakan kepentingan rakyat," ungkap Sarbin dalam pernyataannya.
