Viral Video Syur Diduga Mirip Azizah Salsha istri Pratama Arhan di X, Netizen: Butuh Asupan Link
Azizah--
Meskipun Rachel Vennya telah menghapus komentar terkait, jejak digital tetap ada, memicu lebih banyak spekulasi mengenai keterlibatan Azizah dalam dugaan perselingkuhan tersebut.
Percakapan Rachel Vennya yang Terungkap
Sebuah tangkapan layar menunjukkan percakapan Rachel dengan seorang netizen yang mengklaim bahwa ia mendapat informasi langsung dari Pratama Arhan tentang perselingkuhan itu.
Hal ini semakin memperkuat dugaan publik.
Diamnya Pihak Terkait
Hingga kini, baik Azizah, Pratama Arhan, maupun Salim Nauderer belum memberikan pernyataan resmi terkait video dan isu perselingkuhan ini, meninggalkan banyak tanda tanya di benak masyarakat.
Tanggapan Pakar Mengenai Video Syur
Para ahli hukum dan sosial menanggapi dengan serius fenomena ini. Mereka menekankan bahwa penyebaran video tanpa izin adalah pelanggaran hukum yang serius, melanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dan hak privasi individu.
Seorang pakar hukum dari Universitas Indonesia menyatakan bahwa meskipun keaslian video masih dipertanyakan, tindakan menyebarkan materi pribadi tanpa izin merupakan pelanggaran hak asasi manusia yang bisa dikenai sanksi pidana.
Di sisi lain, seorang sosiolog menyoroti dampak sosial dari penyebaran video tersebut, terutama tekanan psikologis dan sosial yang mungkin dialami oleh korban. Ia mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak menyebarkan konten yang merugikan orang lain.
Sebagian besar warganet mengecam penyebaran video tersebut dan menyatakan dukungan untuk Azizah Salsha, dengan harapan agar masalah ini dapat diselesaikan secara adil. Ada juga yang meminta agar dilakukan penyelidikan untuk mengungkap kebenaran dari video tersebut dan mengambil langkah hukum yang diperlukan.
Dalam situasi seperti ini, penting untuk menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah sambil menunggu klarifikasi resmi dari pihak terkait, serta tetap menghormati privasi individu yang diduga terlibat.