Biodata Profil Sanjay Roy Pembunuh dan Pemerkosa Moumita Debnath Dokter di India yang Viral, Lengkap dari Umur, Agama dan Akun Instagram
pembunuhan-PublicDomainPictures/pixabay-
Aksi mogok kerja massal dan demonstrasi terjadi di berbagai kota, dengan para dokter muda mengenakan jas putih dan membawa poster bertuliskan "Dokter bukan karung tinju." Protes ini menuntut keadilan bagi korban serta peningkatan keamanan di fasilitas kesehatan.
Hasil autopsi korban mengonfirmasi adanya kekerasan seksual sebelum kematiannya. Polisi bergerak cepat dengan menahan seorang pria bernama Sanjay Roy (33), yang juga bekerja di rumah sakit yang sama. Sanjay Roy bukanlah orang asing dalam hal tindakan kriminal. Sebelumnya, dia telah terlibat dalam berbagai kasus, termasuk pemerasan, intimidasi, dan ancaman terhadap perempuan. Bahkan, pada tahun 2022, dia dilaporkan telah menyerang istrinya yang sedang hamil.
Investigasi lebih lanjut mengungkap bahwa korban telah dilecehkan oleh Roy selama tiga bulan terakhir. Roy pertama kali mendekati korban di rumah sakit dengan dalih membeli obat, dan sejak saat itu, dia mulai mengancam dan memaksa korban untuk bertemu dengannya. Ancaman ini berujung pada tragedi mengerikan yang menimpa dokter muda tersebut.
Tidak hanya di Kolkata, protes juga terjadi di kota-kota lain di India. Para dokter dan pekerja medis menuntut peningkatan keamanan di rumah sakit, pemasangan kamera CCTV di area-area sensitif, dan penerangan yang memadai di malam hari. Mereka berharap dengan adanya langkah-langkah ini, kejadian serupa tidak akan terulang lagi di masa depan.
Asosiasi Medis India (IMA) mengirimkan surat kepada Menteri Kesehatan JP Nadda, menyoroti kondisi kerja yang tidak manusiawi, beban kerja yang berat, serta meningkatnya kekerasan terhadap tenaga medis. Mereka menekankan bahwa keselamatan dan keamanan di tempat kerja harus menjadi prioritas utama.
Pengadilan tinggi di Kolkata memerintahkan agar penyelidikan kasus ini dipindahkan ke Biro Investigasi Pusat, menunjukkan bahwa pihak berwenang menganggap kasus ini sebagai prioritas nasional. Selain itu, Komisi Medis Nasional India juga mengeluarkan pemberitahuan kepada semua institusi medis untuk segera meningkatkan keamanan di kampus-kampus mereka.