Sinopsis Parineetii Series India ANTV Hari ini 15 Agustus 2024: Gerak-Gerik Bebe Membuat Chandrika Semakin Curiga

Sinopsis Parineetii Series India ANTV Hari ini 15 Agustus 2024: Gerak-Gerik Bebe Membuat Chandrika Semakin Curiga

Parineeti-Instagram-

Sinopsis Episode 136

Pertemuan Emosional di Ruang Rumah Sakit


Ketika Rajeev akhirnya sadar, dia melihat Parineet yang setia menemaninya di samping tempat tidur. Sementara itu, Neeti yang juga berada di ruangan tersebut, memohon agar Rajeev bangkit dan berbicara dengannya. Namun, Rajeev tidak memberikan respons, meninggalkan Neeti dalam kesedihan dan rasa diabaikan. Ketegangan meningkat ketika Parineet harus menghadapi kata-kata kasar dari Bebe, yang menambah konflik di ruang tunggu rumah sakit.

Dukungan dari Monty dan Chandrika

Monty dan Chandrika segera muncul sebagai pendukung Parineet, membela dirinya dari tuduhan Bebe. Mereka menyoroti pengorbanan besar yang telah dilakukan Parineet demi Neeti dan perlakuan tidak adil yang dialaminya. Namun, Bebe tetap keras kepala, memperburuk perselisihan keluarga dan menambah kompleksitas situasi.




×

Rencana Jahat untuk Melukai Parineet

Ketika Neeti semakin membutuhkan perhatian Rajeev namun tidak mendapat tanggapan darinya, dokter menyarankan agar mereka menunggu di ruang tunggu sementara Parineet menemani Rajeev. Di sisi lain, Shambhu dan Shilpa tampak merencanakan tindakan jahat untuk menyakiti Parineet. Neeti bergabung dalam rencana tersebut, dengan Shilpa merencanakan untuk menghilangkan anak Parineet yang belum lahir dengan menguncinya di ruangan kedap suara dan melepaskan gas kimia.

Perencanaan dan Aksi Teror

Neeti mendukung rencana tersebut dengan tegas, bersikeras bahwa Parineet harus menderita. Dia memberi instruksi kepada Shilpa untuk melaksanakan rencana tersebut, menjanjikan hadiah besar sebagai imbalan. Shilpa dan Shambhu pun mulai menjalankan rencana mereka untuk menyakiti Parineet. Shambhu bertugas melepaskan gas beracun ke ruangan tempat Parineet dikurung, sementara Shilpa menyuntikkan obat penenang untuk melumpuhkan Parineet, membuatnya tidak mampu meminta bantuan.

Kekhawatiran Parminder dan Pencarian yang Mendalam

Parminder tiba di rumah sakit setelah menerima pesan dari Parineet dan segera mencari keberadaan Parineet. Namun, dia hanya menemukan noda darah di ruangan tempat Parineet seharusnya bersama Rajeev. Keluarga Parminder mulai cemas, dan Parminder menghubungi polisi dengan keyakinan bahwa sesuatu yang buruk mungkin telah terjadi pada Parineet.

Kesadaran Parineet dan Krisis di Ruang ICU

Sementara itu, Parineet mulai kehilangan kesadaran akibat efek obat penenang. Dia tetap bertekad untuk melindungi anaknya dan berharap Rajeev tetap aman selama cobaan berat ini. Di ruang ICU, kondisi Rajeev memburuk, dan dokter mengalami kesulitan untuk menstabilkan detak jantungnya. Mereka menyarankan untuk memanggil Parineet, karena suaranya diketahui memiliki efek menenangkan pada Rajeev.

Perselisihan antara Parminder dan Bebe

Ketegangan semakin meningkat ketika Parminder dan Bebe berselisih. Parminder menuduh Bebe memicu kemarahan Neeti terhadap Parineet. Gurinder, ibu mertua Neeti, menambah kekacauan dengan memihak Neeti, menambah lapisan kompleksitas dalam drama ini. Sementara itu, Neeti semakin bertekad untuk menghapus Parineet dari hidupnya, meyakini bahwa Parineet adalah penyebab utama semua masalahnya.

Rencana Berbahaya untuk Menghilangkan Parineet

Dalam upaya terakhiran mereka, Neeti, Shilpa, dan Shambhu menyusun rencana berbahaya untuk melenyapkan Parineet. Mereka merencanakan untuk memasukkan bahan kimia beracun ke dalam saluran AC rumah sakit. Neeti juga menginstruksikan Shambhu untuk mematikan lampu rumah sakit sebagai pengalihan untuk memudahkan pelarian mereka.

Penyelidikan Polisi dan Kecurigaan

Inspektur polisi bersama Parminder menemukan bahwa dokter yang menangani Rajeev ternyata juga terlibat dalam rencana jahat Shambhu. Mereka mulai meninjau rekaman CCTV rumah sakit untuk mengumpulkan bukti tentang hilangnya Parineet. Neeti kemudian menuduh Parineet melakukan pengkhianatan dan berusaha mengambil nyawanya, menambah kerumitan kasus ini.

Baca juga: Link Rekaman CCTV No Sensor 1 Menit Cut Intan Nabila Alami KDRT dari Sang Suami Armor Toreador Pasca Lahiran, Bayi Sempat Ikut Kena Tendang Kepalanya

Sumber:

BERITA TERKAIT

Berita Lainnya