10 Penjelasan Ending Film Horor Longlegs (2024) Dibintangi Nicolas Cage dan Maika Monro, Misteri Kasus Pembunuhan Berantai Akankah Berlanjut ke Season 2?
Longlegs-Instagram-
Selain Nicolas Cage dan Maika Monroe, film ini juga dibintangi oleh Blair Underwood, Alicia Witt, Michelle Choi-Lee, dan banyak lagi. Dengan jajaran pemain yang kuat, film ini menawarkan akting yang memukau dan mendalam.
Disutradarai dan ditulis oleh Oz Perkins, seorang sineas berbakat asal New York, "Longlegs" merupakan proyek ambisiusnya. Perkins sebelumnya dikenal lewat karyanya sebagai sutradara dan penulis untuk film "The Blackcoat's Daughter" (2015) dan "I Am the Pretty Thing That Lives in the House" (2016).
Film berdurasi sekitar 101 menit ini mengambil latar waktu tahun 1990-an dan mengisahkan tentang agen baru FBI bernama Lee Harker yang ditugaskan untuk menyelesaikan kasus pembunuhan berantai yang rumit. Berikut adalah sinopsis lengkapnya:
Sinopsis Longlegs
Lee Harker adalah seorang agen baru di FBI (Federal Bureau of Investigation) yang dikenal memiliki fisik dan mental yang kuat. Ia ditugaskan untuk menyelesaikan sebuah kasus pembunuhan berantai yang penuh misteri dan tantangan.
Pelaku pembunuhan, yang dikenal dengan nama "Longlegs", sangat sulit ditangkap bahkan oleh agen FBI sebelumnya. Kejeniusan dan kecerdikannya membuatnya terus lolos dari kejaran pihak berwenang. Lee Harker ditugaskan untuk mengungkap misteri ini dan menghentikan teror yang disebarkan oleh Longlegs.
Seiring dengan penyelidikannya, Harker menemukan bahwa pelaku menggunakan taktik kejam untuk memanipulasi korban-korbannya. Longlegs membuat korban tampak seperti membunuh orang-orang terdekat mereka sendiri, sebuah trik yang mengerikan dan mengejutkan.
Namun, hal yang paling mengejutkan adalah ketika Harker menyadari adanya keterikatan pribadi antara dirinya dan Longlegs. Hal ini membuat kasus ini menjadi lebih personal dan menantang bagi Harker. Dengan kekuatan mental dan fisiknya, Harker harus berusaha keras untuk menghentikan Longlegs sebelum lebih banyak korban berjatuhan.