Kepala Sekolah SMAN 8 Medan Siapa? Inilah Sosok Rosmaida Purba Kepala Sekolah SMAN 8 Medan yang Viral Diduga Bikin Siswi Tidak Naik Hingga Lakukan Korupsi dan Pungli
tanda tanya-filirovska/pixabay-
Pria tersebut mengklaim bahwa anaknya, yang merupakan siswa di SMAN 8 Medan, tidak naik kelas karena dirinya menolak untuk berdamai dengan kepala sekolah setelah melaporkan kasus dugaan korupsi dan pungli.
"Karena saya melaporkan Kepala Sekolah, kasus korupsi dan pungutan liar (pungli)," ujar pria yang diduga sebagai ayah dari siswa yang tidak naik kelas.
Lebih lanjut, pria tersebut menjelaskan bahwa pihak sekolah berdalih anaknya tidak naik kelas karena sering tidak hadir di sekolah.
Namun, ia merasa alasan tersebut tidak masuk akal dan percaya bahwa ini adalah bentuk pembalasan karena ia melaporkan tindakan korupsi.
"Karena saya gak mau berdamai sama dia, dibuat tinggal kelas (tidak naik kelas) alasan absen," tambahnya.
Sang anak juga turut memberikan klarifikasi dalam video tersebut. Siswi yang dikenal dengan inisial MS itu mengaku bahwa nilai-nilainya selama ini baik, bahkan mencapai angka 90 pada semester lalu.
"Salah saya apa pak, nilai saya bagus semua. Semester lalu nilai saya juga 90, kenapa saya tinggal kelas pak, sedangkan prestasi di sekolah saya bagus," ungkap MS.
Setelah video tersebut viral, banyak warganet yang penasaran dan mencari tahu lebih lanjut tentang profil Rosmaida Purba.
Berdasarkan informasi yang beredar, Rosmaida Purba membantah semua tuduhan yang dilayangkan kepadanya.
Ia menjelaskan bahwa keputusan untuk tidak menaikkan kelas MS diambil berdasarkan hasil sidang pleno rapat kenaikan kelas yang menyatakan bahwa MS sering absen tanpa keterangan selama 34 hari.