Kumpulan Link dan Situs Nonton Anime China Alias Donghua Terbaru 2023, Anti Skip Iklan hingga Bisa GRATISAN!
Rekomendasi Donghua Terbaik
- Soul Land
- Supreme God Emperor
- Martial Universe
- The Magic Chef of Ice and Fire
- Martial Master
- Perfect World
- Stellar Transformation
- Battle Through Heavens
- Spirit Sword Sovereign
- Wonderland
- Lord Xue Ying
Animasi modern Tionghoa memiliki sejarah yang menarik. Dimulai pada tahun 1918, ketika sebuah karya animasi dari Amerika Serikat berjudul Out of the Inkwell diputar di Shanghai, Tiongkok. Klip-klip kartun pertama kali digunakan dalam iklan-iklan untuk produk-produk domestik pada masa itu.
Namun, industri animasi Tionghoa belum benar-benar dimulai sampai kedatangan Wan bersaudara pada tahun 1926.
Wan bersaudara, yang terdiri dari Wan Laiming, Wan Guchan, dan Wan Chaochen, merupakan tokoh penting dalam sejarah animasi Tionghoa.
Mereka membuat film animasi Tionghoa pertama dengan suara, The Camel's Dance, pada tahun 1935. Film animasi berjangka panjang pertama yang terkenal adalah Princess Iron Fan pada 1941.
Karya ini memperkenalkan tokoh Sun Wukong (Kera Sakti) dan menjadi sangat populer di kalangan penonton Tionghoa.
Pada pertengahan 1960-an, Tiongkok mulai membuka diri dengan dunia luar. Havoc in Heaven, karya dari Wan bersaudara, meraih sejumlah penghargaan internasional dan menjadi terkenal di seluruh dunia. Animasi Tionghoa semakin berkembang dan mendapat pengakuan di kancah internasional.
Namun, masa keemasan animasi Tionghoa berakhir ketika terjadi Revolusi Kebudayaan pada tahun 1966. Beberapa animator dipaksa untuk berhenti dan kebebasan berekspresi dalam seni menjadi terbatas. Industri animasi Tionghoa mengalami kemunduran pada periode ini.
Meskipun demikian, animasi Tionghoa terus berkembang dan pada saat ini, industri animasi Tionghoa telah menjadi salah satu yang terbesar di dunia.
Karya-karya animasi Tionghoa yang terbaru, seperti Nezha Reborn dan Jiang Ziya, telah meraih sukses besar dan memperlihatkan kemajuan industri animasi Tionghoa dalam teknologi dan kualitas visual.***